Robert Jones, seorang teknisi senior yang telah bekerja di SeaWorld selama lebih dari satu dekade. Spesialisasinya adalah sistem filtrasi dan pemeliharaan habitat akuatik di fasilitas tersebut. Suatu hari, ia diberi tugas yang tampaknya rutin—menyelam ke dalam salah satu kolam terdalam di SeaWorld untuk memeriksa sistem filtrasi yang mengalami gangguan.
Kolam itu lebih dalam dari yang biasa ia tangani, hampir seperti jurang buatan yang menghilang dalam kegelapan. Saat ia turun dengan perlengkapan selamnya, air terasa lebih dingin dari biasanya, menimbulkan perasaan tak nyaman di tubuhnya. Tapi Robert adalah profesional. Ia fokus pada tugasnya, mengecek pipa-pipa besar yang mengalirkan air, memastikan tidak ada penyumbatan.
Namun, di tengah kesunyian bawah air, ia merasakan sesuatu bergerak. Awalnya, ia mengira itu hanyalah bayangan, mungkin efek dari lampu bawah air yang memantulkan cahaya aneh. Tetapi kemudian, makhluk itu muncul dari kegelapan—sesuatu yang besar, jauh lebih besar dari yang pernah ia lihat di kolam SeaWorld.
Ia menduga itu paus. Tapi saat makhluk itu mendekat, ia melihat detail yang membuat jantungnya berdegup kencang. Makhluk itu memiliki sirip di kedua sisi tubuhnya, bukan sirip horizontal seperti paus, melainkan sirip yang lebih menyerupai anggota tubuh reptil laut purba. Yang lebih mengerikan, ia melihat deretan gigi tajam, panjang dan melengkung seperti predator sejati.
Panik, Robert mulai mundur perlahan, berusaha untuk tidak membuat gerakan mendadak. Namun, makhluk itu terus mendekat, matanya yang bersinar dalam air menatap langsung ke arahnya. Sejenak, ia berpikir akan menjadi santapan monster ini. Tapi tiba-tiba, suara dentuman keras terdengar dari atas, seakan ada mekanisme besar yang diaktifkan. Makhluk itu berbalik dan menghilang kembali ke dalam kegelapan.
Robert naik ke permukaan secepat mungkin, napasnya tersengal. Begitu ia keluar dari air, beberapa petugas keamanan sudah menunggunya. Tanpa banyak bicara, mereka membawanya ke sebuah ruangan tertutup.
Di dalam ruangan itu, seorang pria dengan jas hitam menatapnya tajam. "Kau tidak melihat apa pun di sana," katanya dengan suara dingin. "Jika kau ingin tetap memiliki pekerjaan... dan kehidupan yang normal, kau akan melupakan ini." Robert tidak punya pilihan selain mengangguk. Namun, sejak saat itu, ia tak bisa tidur nyenyak. Rahasia yang ia simpan begitu besar, dan ia tahu bahwa SeaWorld menyembunyikan sesuatu yang seharusnya tidak ada di dunia ini. Bertahun-tahun kemudian, setelah keluar dari pekerjaannya, ia akhirnya berani berbicara—mengklaim bahwa di suatu tempat di SeaWorld, tersembunyi seekor Mosasaurus, makhluk prasejarah yang seharusnya sudah punah.
Tapi pertanyaannya: bagaimana bisa mereka memilikinya? Dan apakah ada lebih dari satu...?
0 Komentar